Kegiatan ini diadakan dalam rangka memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan administrator sehingga dapat menjamin terlaksananya akuntabilitas jabatan administrator.
Kegiatan ini dihadiri sebanyak 40 orang dengan rincian laki-laki 28 orang dan perempuan 12 orang, seluruhnya berasal dari Pemerintah Daerah Prov. Sulteng yaitu : Kejaksaan Tinggi Sulteng : 6 orang, Kab. Tojo Una-Una : 4 orang, Kab. Banggai : 8 orang, Kab. Bangkep : 7 orang, Kab. Morut : 10 orang, Kab. Donggala : 2 orang, dan Kota Palu : 3 orang.
Kabid Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsional (PKMF) BPSDM Prov Sulteng selaku Panitia Pelaksana Mohammad Fadhly menjelaskan sasaran pada kegiatan ini yaitu meningkatkan kemampuan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dengan baik dan efisien.
"Peserta memiliki kemampuan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik dan efisien sesuai dengan SOP dan terselenggaranya peningkatan kinerja organisasi secara berkesinambungan." Kata Mohammad Fadhly.
Gubernur Sulteng yang diwakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Rudi Dewanto dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan menyampaikan Presiden RI menginstruksikan seluruh unsur pemerintah untuk bekerja keras mendorong penerapan Reformasi Birokrasi Tematik (RB Tematik).
"Maka melalui RB Tematik ini saya berharap pada kita sekalian khususnya kepada BPSDMD Prov. Sulteng sebagai motor penggerak dalam mencetak ASN-ASN unggul di Prov. Sulteng." Ucap Rudi Dewanto.
Ia juga menyampaikan harapannya agar Pelatihan Kepemimpinan Administrator ini bukan hanya sekedar formalitas atau kewajiban untuk memenuhi persyaratan administratif atau formalitas belaka.
"Akan tetapi diharapkan dengan selesainya pelatihan ini dapat membentuk sosok pemimpin yang handal dan adaptif untuk dapat merespon dinamika perubahan dengan cepat dan tepat." Ujar Rudi Dewanto
Turut hadir : Kepala BPSDM Sulteng, Widyaiswara Utama, Pejabat Eselon III dan IV, sejumlah Widyaiswara dan Para Kepala OPD serta mentor dari para peserta
Source : Diskominfo Sulteng
